Pembangunan Stadion Kota baru Motewe telah menghabiskan anggaran Rp. 34,8 Milyar.
Dimana Rp. 16,8 Milyar dari Pinjaman PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) dan tambahan anggaran Dana Alokasi Khusus APBD 2023 sebesar 18 Miliar.
Mulai dibangun sejak tahun 2022, kondisi Stadion Sepak Bola Motewe terkini masih jauh untuk dikatakan sebagai sebuah stadion ataupun sekedar lapangan sepak bola.
Kondisi Tribun nampak masih seperti bangunan cor beton usang seperti pada gambar.
Tidak ada sarana, fasilitas dan kelengkapan lain seperti layaknya tribun stadion.
Kondisi lapangan masih berupa hamparan tanah timbunan bergelombang dengan rumput liar.
Belum ada ciri-ciri sebuah Lapangan Sepak Bola yang berupa lapangan rata berumput terawat.
Jangankan rumput lapangan, media tanam juga belum terlihat.
Rumput liar dan semak belukar tumbuh disekitar stadion.
Pada Tahun 2024 lalu beberapa bagian tribun stadion sempat ambruk.
.jpeg)
Bagaimana nasib Stadion ini di masa pemerintahan Bachrun-Asrafil?
Jika pembangunan tidak dilanjutkan, ini berarti uang puluhan milyar yang telah digelontorkan untuk stadion tersebut menjadi hangus dan sia-sia. Sungguh sangat memprihatinkan. Sedangkan masyarakat Muna harus menanggung dan menerima dampak akibat beban utang daerah dan alokasi anggaran yang tidak bermanfaat.
Jika dilanjutkan, berapa lagi dana yang akan digunakan agar pembangunan stadion ini rampung dan layak digunakan?
Catatan Redaksi
